Workshop Menghidupkan Kembali Aksara Kaganga melalui Kain Diwo
Zahra publishing. Workshop Menghidupkan Kembali Aksara Kaganga melalui Kain Diwo Kepahiang
Rabu, 18 Oktober 2023 bertempat di aula Yayasan Az Zahra Kepahiang telah dilaksanakan workshop menghidupkan kembali aksara kaganga melalui kain Diwo.
Workshop ini merupakan bantuan pemerintah fasilitasi pemajuan kebudayaan tahun 2023. Kegiatan dihadiri dan dibuka secara resmi oleh Drs. Nurmatias, Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah VII Provinsi Bengkulu.
Narasumber workshop ada 3 orang yakni Nugroho Setyantoro, ST. Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kepahiang, Efendi, A.Pd. pegiat/praktisi aksara kaganga dan Erna Wati sebagai instruktur batik Diwo.
Peserta datang dari berbagai desa di Kabupaten Kepahiang yang tertarik belajar huruf kaganga. Mereka mendaftar dari link yang sudah di share di medsos Yayasan Az Zahra Kepahiang.
Saat ini Pemda Kabupaten Kepahiang sedang membuat buku standarisasi aksara ulu Musi Rejang Kepahiang. Setelah launching nanti maka akan ada sedikit pembedaan antara aksara kaganga Rejang Lebong dengan Aksara Ulu Kabupaten Kepahiang.
Untuk itu upaya menghidupkan aksara lokal daerah ini perlu di dukung dan terus di lestarikan.
Yayasan Az Zahra Kepahiang berkomitmen untuk melestarikan aksara kaganga atau aksara ulu tersebut melalui kain Diwo. Aksara kaganga akan menjadi salah satu motif menarik di kain Diwo.
Terakhir, Helmiyesi menyampaikan ucapan terimakasih atas bantuan yang sudah diberikan untuk dukungan kegiatan workshop ini. Beliau berharap kegiatan dapat berkelanjutan dan berdampak pada masyarakat luas di sekitarnya.
Tinggalkan Balasan