Work From Home Tutor Az Zahra Kepahiang
Kepahiang.19/4/2020. Work From Home Tutor Az Zahra Kepahiang
Baru-baru ini kami dihubungi wartawan HARIAN NASIONAL yang tertarik dengan metode pembelajajaran Program Kesetaraan di masa wabah covid-19. “Apakah layanan di Az Zahra benar-benar ditiadakan untuk menghindari kerumunan banyak orang?” Tanya beliau.
“Tidak. Layanan di Az Zahra tetap berjalan, hanya metodenya yang berbeda. Sebagaimana anjuran pemerintah agar Work From Home (WFH) bekerja dari rumah. Kami tetap memberikan layanan baik secara konvensional maupun cara online” jawab Umi Yesi Ketua PKBM Az zahra Kepahiang.
Cara konvensional adalah bagi peserta didik yang tidak memiliki jaringan internet atau tidak memiliki Hp Android. Sebab perlu diketahui bahwa sebagian besar peserta didik yang sekolah di az Zahra adalah anak kurang mampu penerima manfaat Program Keluarga Harapan. Mereka kami beri kesempatan datang ke az Zahra untuk mengambil tugas dan mengerjakan di rumah, stay at home. Layanan ini berlaku dari tanggal 1 April s.d 18 April 2020 pukul 08.00-12.00 wib. Sementara yang online dapat mengambil soal yang kami kirim lewat whatsapps atau email yang mereka miliki.
Bagaimana dengan kerja para tutor? Sama. Mereka tetap bekerja di rumah masing-masing, yaitu menyiapkan resume dan soal-soal Ujian Sekolah yang akan dibagikan kepada peserta didik untuk acuan belajar di rumah serta sebagai salah satu syarat kelulusan. Tutor melaporkan kinerja mereka melalui Wa Group. Untuk melayani siswa konvensional, tutor berbagi tugas piket setiap harinya dua orang yang datang.
Jadwal layanan konvensional sudah ditutup kemarin sabtu, 18 April 2020. Namun kami masih memberi toleransi waktu sampai dengan Selasa, 21 April 2020. Selanjutnya para tutor akan mengoreksi hasil tugas yang telah dikerjakan peserta didik. Mereka melaporkan saat-saat mengoreksi tugas tersebut di group wa dengan cara mengirim foto diri bukti sedang WFH. Dengan cara ini suasana kerja tetap terasa, komunikasi antara tutor dan pengelola juga tercipta dengan baik. Semoga wabah covid-19 segera berlalu, agar kami dapat segera bertemu tatap muka antar tutor dan peserta didik yang mulai merindukan suasana sekolahnya. Aamiin.
Tinggalkan Balasan