PKH-P dapat Mengurangi Tingkat Kekerasan Terhadap Perempuan
Sri Kurniaty, Kepala Bidang Kualitas Hidup Perempuan dan Kualitas Keluarga Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Kepahiang menyambut baik kegiatan PKH-P yang dilaksanakan oleh PKBM Az zahra Kepahiang.
Beliau hadir pada saat pembukaan kegiatan dan mensuport 25 orang perempuan yang menjadi peserta program peningkatan kualitas hidup perempuan dengan jenis keterampilan pernak-pernik aksesories pernikahan.
“Kegiatan ini sangat positif . Kalau bisa di adakan terus menerus dan berkelanjutan karena perempuan berperan penting dalam perekonomian dan kemajuan bangsa. Dengan adanya kegiatan ini perempuan bisa terampil dan akhirnya berpeluang untuk menjadi wirausaha dan dapat membantu perekonomian keluarga.”
Kegiatan pemberdayaan perempuan dengan melatih keterampilan yang dapat menjadi modal usaha seperti PKH-P ini salah satu cara mengurangi kekerasan terhadap perempuan.
Kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di Kepahiang masih tinggi. Mungkin disini peran keluarga sangat penting. Dimana 8 fungsi keluarga apabila di terapkan di keluarga masing masing. Delapan fungsi keluarga itu adalah fungsi Agama, fungsi Kasih Sayang, fungsi Perlindungan, fungsi Sosial Budaya, fungsi Reproduksi, fungsi Sosialisasi dan Pendidikan, fungsi Ekonomi, dan fungsi Pembinaan Lingkungan. Jika diterapkan, mungkin kekerasan terhadap perempuan dan anak tidak akan terjadi.
Tinggalkan Balasan