HUT Perdana FPPI Kepahiang Promosi Batik Diwo
Hari ini, 25 November 2020, tepat satu tahun dilantiknya DPC Forum Pemberdayaan Perempuan Indonesia Kabupaten Kepahiang. Dalam kurun waktu satu tahun ini bidang UMKM FPPI telah melatih 50 orang pengrajin batik Diwo. Hal ini salah satu upaya meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan perempuan Kepahiang.
Umi Yesi sapaan akrab Helmiyesi, M.Si yang menjadi Ketua DPC FPPI Kab Kepahiang diberi kesempatan untuk memperkenalkan batik Diwo tersebut pada kegiatan Sosialisasi Pemilihan Serempak Berbasis Pemilih Perempuan, yang dilaksanakan oleh GOW Kepahiang di Aula Kemenag Kepahiang.
Umi Yesipun mempromosikan hasil karya pengrajin batik Diwo, binaan FPPI Kepahiang. Batik Diwo adalah kain khas kabupaten Kepahiang yang perlu di lestarikan. Memiliki 5 motif yang sakral yaitu:
- Selempang emas artinya keagungan
- Stabik artinya salam perdamaian
- Kembang lima artinya 4 penjuru 1 saudara
- Pucuk rebung artinya bertumbuh
- Huruf Ka ga nga artinya aksara lokal daerah
Diharapkan semua organisasi perempuan mensuport dan menjadikan batik Diwo sebagai ekonomi kreatif pengembangan destinasi wisata dan budaya di Kepahiang. Menjadi ikon kabupaten Kepahiang.
Kunjungi rumah kreatif Batik Diwo di Desa Sidorejo Kabawetan. Pemesanan dapat menghubungi bidang UMKM FPPI, Ibu Nurhayati (0813-6746-8605) atau dengan Ibu Sri Wanti (0813-6950-9986). Terimakasih
Tinggalkan Balasan